Explore_Wisata Taman Burung dan Sumber Air Panas di desa Kali Asin, Natar, Lamsel.






( Taman Burung, Desa Kali Asin, Natar, Lamsel)

Sekian kali gue mencoba untuk mengexplore tempat - tempat  yang ada di Lampung, dari beberapa tempat yang gue explore menyimpan sejuta keindahan didalamnya, tempat yang masih alami membuat siapa saja ingin mengunjunginya. Salah satunya wisata Taman Burung yang ada di Desa Kali Asin dan Tol Kali Asin, Natar, Lampung Selatan.

Lokasi yang sangat strategis, membuat siapa saja ingin berkunjung di tempat tersebut, tetapi banyak orang yang tidak mengetahui tempat tersebut, dikarenakan masih minimnya akses  dan kurang informasi, sehingga sudah menjadi kewajiban kita untuk mengexsplore tempat – tempat yang keren dan kece .

Ya, tepatnya hari Minggu, sudah tau kan kawan – kawan semua. Minggu adalah hari wekeend dimana hari itu gue dan kawan jenuh dalam suasana wekeend ini. Minggu pagi pukul 06.00 gue berangkat dari rumah menuju ke Natar, Lampung Selatan untuk mencari suasana baru dan tempat wisata baru.

Pukul 12.00 gue tiba di Natar, Lampung Selatan tepatnya di Desa Kali Asin, gue mengajak kawan gue untuk mengexsplore tempat yang belum terjamak oleh orang sekalipun, dan akhirnya gue berangkat menuju desa kali asin, disana terdapat tempat yang menarik, keren dan kece yang sama sekali orang – orang luar belum mengetahui lokasi tersebut.



( Kondisi di atas Koral)

Lokasi tersebut sering disebut dengan Wisata Taman Burung yang dahulunya terdapat ribuan burung ber tengger ditaman tersebut untuk minum mata air yang ada di taman tersebut, mulai dari jenis burung apa saja berada di taman burung, tetapi seiring waktu burung tersebut jarang ber tengger ditaman tersebut dikarenakan mata air yang kian menghilang dari lokasi tersebut, diduga mata air yang hilang secara tiba – tiba karena adanya sumber mata air panas yang keluar dari tengah – tengah sawah salah satu warga yang tidak jauh dari taman burung, akibatnya sumber mata air yang berada di taman burung surut dan tidak memancarkan mata air, dan ini memicu enggannya burung untuk ber tengger di taman burung.



 ( di tengah - tengah taman)

Walaupun burung – burung jarang yang ber tengger disekitar taman, tidak membuat pengunjung enggan mengunjunginya, warga masih ada yang ingin melihat keunikan dari taman burung tersebut. Keunikan dari tempat tersebut adalah batu koral yang muncul dipermukaan disekitar taman, entah dari mana batu koral atau batu karang muncul itu muncul ditengah – tengah desa yang berada di Desa Kali Asin.


( di pendopo taman burung)


 Batu tersebut berukuran sangat besar muncul ditengah – tengah kedua pohon besar dan mata air yang ada ditengah taman tersebut, ditambah muncul adanya sumber mata air panas yang tidak jauh dari lokasi Taman Burung, sehingga membuat warga berbondong – bondong untuk mandi di sumber mata air panas tersebut.



Setelah gue mengexplore taman burung, gue pergi ke tol Sumatera yang ada di desa Kali Asin. Lokasi yang tidak jauh dari taman burung, sehingga bisa terjangkau siapa saja, proses pembangun tol Sumatera yang berada di desa kali asin dijadikan destinasi baru oleh warga sekitar, salah satunya dijadikan tempat berfoto bagi pemuda yang melihat proses pembangunan tol.


( pembangunan TOL Sumatera, desa Kali Asin, Natar, lamsel)


Begitu juga gue yang penasaran akan pembangunan tol Sumatera, sehingga gue mencoba untuk mengexplore tempat tersebut, baground pemandangan pembangunan tol memang cukup menarik dijadiakan untuk berfoto baik dengan teman, pacar, dan keluarga.

0 Response to "Explore_Wisata Taman Burung dan Sumber Air Panas di desa Kali Asin, Natar, Lamsel."

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel