By.1SRC.com
Suasana malam hari yang seperti biasa datang bersama angin yang selalu menemaniku disepanjang malam. Seakan menjadi penghiburku dalam kejenuhan malam, tetapi malam ini nampak berbeda dari malam – malam sebelumnya, suasana yang baru mulai kucoba, gemerlapnya malam mulai kurasakan, pandanganku mulai tertuju pada suatu titik keramaian. Alunan gamelan pun terdengar hingga ketelinga, mengelurkan melodi yang berbeda yang mengajak siapa saja hanyut dalam ketenangan jiwa.
Semakin kurasakan, semakin pula aku masuk dalam kenyaman spiritual yang membuat jiwaku tenang dan hilang semua beban yang kurasakan. Semakin penasaran, hingga aku mencoba untuk menghampiri dari mana asal alunan gamelan itu, ternyata alunan suara itu berasal dari sebuah kesenian kuda lumping yang diselenggerakan oleh masyarakat sekitar. Kesenian kuda lumping diselenggarakan bertujuan untuk memeriahkan acara desa, dalam hal ini kesenian kuda lumping mulai berkembang dan terus menunjukan eksistensinya di era modern ini.
Berbagai kalangan ikut berperan aktif dalam melestariakan budaya dan kesenian kuda lumping, diantaranya mulai dari anak – anak, orang dewasa, hingga lansia pun ikut mendukung adanya kesenian kuda lumping di desa Banarjoyo, Batanghari, Lamtim.
Antusias warga sangat positif dalam melestarikan kesenian kuda lumping, terbukti dengan adanya latihan rutin yang digelar untuk mempersiapkan penampilan terbaik dalam acara dan event – event tertentu. Tentunya upaya terus dilakukan dalam menampilkan kesenian kuda lumping, perbaikan dan penggantian alat – alat kesenian kuda lumping terus dilakukan mengingat banyak sekali event – event yang nantinya akan di hadiri.
Hal ini membuat para pemain kuda lumping desa Banarjoyo, Batanghari, Lamtim yang kebanyakan dari kalangan pemuda/pemudi maupun anak – anak semakin giat dalam berlatih. Hal ini terlihat dari setiap malam – malam tertentu mereka berlatih dan terus berlatih untuk meningkatkan kemahiran mereka dalam bermain kesenian kuda lumping ini.
Harapannya terhadap kesenian kuda lumping di desa Banarjoyo, Batanghari, lamtim lebih diperhatikan lagi oleh kepala desa dan tentunya pemkab Lampung Timur dalam segi alat – alat kesenian maupun kostum dan tempat kesenian untuk berlatih, sehingga akan lebih maksimal dan apabila hal ini terealisasikan, tentunya bisa menjadi peningkatan yang terbaik untuk kesenian kuda lumping yang ada di desa Banarjoyo, Batanghari, Lamtim.
0 Response to "Dukung Terus Kesenian Kuda Lumping, desa Banarjoyo, Batanghari, Lamtim "Ayuuk""
Post a Comment